Tuesday, May 13, 2014

Let only the good out

Postingan kali ini murni adalah pendapat pribadi, no offense. Jadi kalo ada temen yang nggak setuju atau tersinggung maafkeun ya :)

Baru-baru ini berbagai media laiknya sedang ramai memperbincangkan pro dan kontra pemblokiran situs video sharing vimeo oleh Trust+ Kominfo yang dianggap melanggar salah satu pasal di UU ITE. *jadi inget waktu kuliah Keamanan Komputer dulu. Penyebab sesungguhnya pemblokiran ini banyak versi. Kalau versi kominfo, jelas berkedok pada UU ITE, tapi ada juga yang beropini bahwa hal ini dipicu oleh video 'Goyang Seronok' dalam sebuah kampange partaiyang dekat dengan kubu sang menteri yang diunggah di situs tersebut (sumber:detik.com).

Hmmm, jika ditanya mana yang benar, mungkin hanya sang pembuat kebijakan yang tahu ya. Yang membuat hal ini ramai dan lucu versi saya, ketika membaca status beberapa teman di sosial media yang menumpat, dan mengolok-olok sang menteri. Well, tak bisa dipungkiri bahwa kebijakan, apalagi yang berkaitan dengan internet pasti menyangkut hajat hidup orang banyak. Dan yang paling kena imbasnya pasti orang yang menggantungkan hidup(*mode lebai) di sana. Kenapa ini jadi lucu? tau ndak kalo sesungguhnya dari status atau umpatan yang diposting di sosial media tak akan mengubah sedikit pun yang namanya kebijakan yang ditetapkan, tapi justru malah memblow up dan secara tidak langsung mengumumkan pada semua yang membacanya bahwa kamu adalah haters no.1 nya pak ini, dan sedang punya banyak waktu luang sampai sempat mengumpulkan info tentang keburukan seseorang selain melakukan hal lain yang lebih bermanfaat.

kata orang sosial media adalah ajang berekpresi dan mengungkapkan "what's on your mind?". Iya bener, tapi bayangkan kalo ada orang yang serius nanggepin, dan sampai melaporkan ke pihak yang berwajib, bisa-bisa ikutan kena pasal UU ITE juga,nah loh, jadi ribet kan. Jadi inget kasus "Dinda" yang men-share status tentang kekesalannya pada ibu hamil, yang menuai banyak protes sampai ramai di berbagai media. Secara tidak langsung citra mbak ini jadi buruk, bahkan orang secara tak langsung, kenal atau tidak, akan mencap mbak ini adalah orang yang super jahat, meskipun sesungguhnya kita tak tau jg seperti apa sifat aslinya *jadi kasian juga.

Moral of the story, sesungguhnya apa pun yang kau bagi, itu juga yang akan kau terima. So, berbagilah dan sebarkan kebaikan, maka kamu akan mendapatkan kebaikan juga. ;)

Spread the positive, since
One scabbed sheep is enough to spoil a flock

No comments:

Post a Comment